Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalimantan Barat (Kalbar) mengambil peran aktif dalam menekan tingginya angka kecelakaan motor di wilayahnya. IMI Kalbar menggencarkan kampanye Keselamatan Berkendara melalui serangkaian program edukasi dan sosialisasi yang intensif. Inisiatif ini merupakan wujud tanggung jawab moral IMI untuk menciptakan lingkungan jalan raya yang lebih aman bagi semua pengguna.
Fokus utama kampanye Keselamatan Berkendara ini adalah menyasar komunitas motor, pelajar, dan masyarakat umum. Materi edukasi mencakup pentingnya penggunaan helm standar, kepatuhan terhadap rambu lalu lintas, dan defensive driving (berkendara antisipatif). IMI percaya bahwa perubahan perilaku dimulai dari kesadaran individu.
IMI Kalbar bekerjasama erat dengan Kepolisian Daerah (Polda) dan Dinas Perhubungan setempat untuk memperkuat pesan Keselamatan Berkendara. Kolaborasi ini mencakup pelatihan bersama, pemasangan spanduk informatif, hingga roadshow ke sekolah-sekolah dan kampus. Sinergi antarinstansi adalah kunci keberhasilan kampanye ini.
Salah satu program unggulan dalam kampanye ini adalah pelatihan safety riding yang melibatkan instruktur bersertifikasi. Peserta diajarkan teknik pengereman darurat, menjaga keseimbangan, dan etika berkendara yang benar. Penguasaan teknik ini sangat penting untuk merespons situasi tak terduga di jalanan.
IMI Kalbar juga secara aktif memanfaatkan media sosial dan platform digital untuk menyebarkan konten edukatif tentang Keselamatan Berkendara. Pendekatan digital ini efektif untuk menjangkau audiens muda yang merupakan kelompok usia paling rentan terhadap kecelakaan motor. Pesan harus disampaikan melalui medium yang tepat.
Selain edukasi, IMI Kalbar juga mendorong komunitas motor untuk menjadi duta Keselamatan Berkendara. Anggota komunitas diajak menjadi pelopor di jalanan, memberikan contoh perilaku berkendara yang baik dan bertanggung jawab kepada masyarakat luas. Peran role model sangatlah berpengaruh.
Program IMI Kalbar ini disambut baik oleh masyarakat dan pemerintah daerah. Kampanye yang berkelanjutan dan terstruktur ini diharapkan mampu mengubah kebiasaan buruk berkendara yang sering menjadi pemicu kecelakaan fatal. Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.
Data menunjukkan bahwa setelah kampanye ini digencarkan, terjadi penurunan kasus pelanggaran lalu lintas di beberapa titik rawan. Ini membuktikan bahwa edukasi yang konsisten tentang Keselamatan Berkendara mulai membuahkan hasil positif. Tren penurunan ini harus terus dipertahankan.